Semarang-S2 IAT. Riset merupakan poin penting dalam proses penyelesaian studi bagi mahasiswa, baik jenjang S1, S2, maupun S3. Dalam rangka untuk meningkatkan kemampuan riset bagi mahasiswa, Magister IAT UIN Walisongo Semarang dan Magister IAT UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta melakukan kolaborasi dalam acara Webinar Series Mahasiswa #2 dengan tema Approaches to The Qur’an. Acara ini menghadirkan delapan (8) mahasiswa sebagai nara sumbernya, 4 mahasiswa s2 IAT dari UIN Suka Yogyakarta dan 4 mahasiswa s2 IAT dari UIN Walisongo Semarang, dan didampingi oleh 2 orang discussant, yaitu Dr. Mohammad Nor Ichwan selaku Kaprodi S2 IAT UIN Walisongo Semarang dan Dr. Phil Fadhli Lukman, M.Hum dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Dalam komentarnya, Dr. Fadhli Lukman memberikan catatan penting, bahwa peneliti sejak awal seharusnya membedakan antara kajian penafsiran dan kajian tokoh. Kajian penafsiran membahas bagaimana proses hermeneutika tokoh dalam menafsirkan Al-Qur’an, sementara kajian tokoh harus melihat bagaimana latar belakang dan konteks tokoh tersebut hidup. Selain itu, penekanan atas lokal konten dan global konteks perlu dijadikan fokus dalam mengkaji satu penafsiran tokoh agar berdialog dengan konteks yang lebih besar.
Sementara, Dr. Mohammad Nor Ichwan mengapresiasi kajian-kajian penafsiran di Nusantara dengan catatan memahami metode dan kerangka berpikir yang digunakan dalam penelitian. Penggunaan metode tafsir Maqashidi perlu dilihat kembali sebagai metode dalam menafsirkan ayat Al-Qur’an. Peneliti harus memahami konstruksi berpikir dan konteks yang melatarbelakangi pembentukan metode tersebut.
Sebagai pemateri dari mahasiswa UIN Walisongo diwakili oleh Saudara Musyafa’ Zen, M. Badruz Zaman, Khairani Kasih Rani, dan Azmil Musthafa. Sementara pemateri dari UIN Sunan Kalijaga diwakili oleh Rivki Lutfiya Farhan, Ummy Almas, Wiwin Dwi Lestari dan Matsna Afwi Nadia. Webinar ini dipandu oleh Ahmad Murtaza, M.Ag sebagai moderator.
Webinar yang dilaksanakan secara daring ini dibuka dengan sambutan oleh Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN SUKA dan UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. Inayah Rohmaniyah dan Prof. Dr. Hasyim Muhammad. Dalam sambutannya, keduanya memperikan apresiasi dan menyambut baik webinar ini sebagai bentuk kerjasama antarkampus dan antarmahasiswa dalam bidang riset ilmiah. Keduanya berharap acara semacam ini tidak berhenti di sini, tetapi harus terus berjalan secara berkesinambungan.
Acara webinar ini selengkapnya dapat disaksikan di link berikut ini (video 1) (video 2).
